SuaraMadura.id – Jelang Musda Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia Kabupaten Sumenep (KNPI Sumenep), dua kader Pemuda Muhammadiyah nyatakan siap maju.
Musda KNPI Sumenep yang masih direncanakan digelar pada bulan Mei 2025 sudah mulai memanas. Dimana dua orang dari Pemuda Muhammadiyah Sumenep, sama-sama menyatakan kesiapan diri.
Sebelumnya, Ketua KNPI Sumenep, Syaiful Harir mengungkapkan, Hamdan yang merupakan mantan Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Sumenep, pamit padanya untuk maju.
Hal itu disampaikan Ketua KNPI Sumenep, kala dikonfirmasi mengenai dirinya yang dikabarkan tengah mempersiapkan kursi bagi adiknya yang bernama Wasil sebagai penggantinya.
“Sampai hari ini baru satu orang yang pamit sama saya untuk maju yaitu Hamdan. Tapi masih belum secara resmi ya,” ujar Ketua KNPI Sumenep, Kamis (17/4).
Hamdan yang dihubungi via panggilan Whatsapp membenarkan kalau memang ada pembicaraan dengan Syaiful mengenai keinginannya maju di bursa Ketua KNPI Sumenep.
“Tetapi semuanya kembali ke Perserikatan OKP. Siapa yang mau direkom untuk menjadi Ketua KNPI Sumenep, tidak serta merta ada di Ketua keputusannya,” terangnya.
Kendati begitu, mantan Ketua Pemuda Muhammadiyah Sumenep tersebut mengaku siap bertarung apabila mendapat rekom untuk menjadi Ketua KNPI Sumenep.
Terpisah, Moh. Andriansyah yang kini menjabat sebagai Ketua Pemuda Muhammadiyah Sumenep, juga menyatakan kesiapannya untuk ikut bertarung memperebutkan kursi Ketua KNPI Sumenep.
Menurut Andriansyah, Angkatan Muda Muhammadiyah memiliki Organisasi Kepemudaan (OKP) di bawahnya yang punya hak suara terkait siapa kader yang akan berlaga untuk kursi Ketua KNPI Sumenep.
“Di kita ada 4 OKP yang nantinya berhak memberikan rekomendasi kepada siapa yang pantas untuk ikut maju dalam pemilihan Ketua KNPI Sumenep,” jelasnya.
Ketika disinggung jika dengan cara tersebut, dirinya yang saat ini menjabat posisi Ketua Pemuda Muhammadiyah memiliki peluang besar, ia pun tersenyum dan menjawab diplomatis. “Ya kita kembalikan ke OKP saja,” singkatnya.
Andriansyah pun tidak menampik kemungkinan apabila nantinya ia dan Hamdan sama-sama mendapatkan rekomendasi. “Bisa saja itu terjadi. Tapi saya tetap siap,” pungkasnya.
