Connect with us

Hi, what are you looking for?

Ekonomi

Katanya Bantuan… Eh, Penerima Ungkap Tali Kasih ke Diskop UMKM Sumenep

Katanya Bantuan... Eh, Penerima Ungkap Tali Kasih ke Diskop UMKM Sumenep
Chainur Rasyid (kemeja merah) Kepala Diskop UMKM Sumenep, Madura, saat menyerahkan bantuan motor Viar. Foto/Lensa Madura.

SuaraMadura.id – Kelompok penerima hibah Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perindustrian Perdagangan (Diskop UMKM Sumenep) ungkap permintaan ‘tanda terima kasih’ atas bantuan yang didapat.

Sebelumnya, Diskop UMKM Sumenep membagikan bantuan sebanyak 11 unit motor Viar roda 3 beserta box untuk pengaman barang bagi kelompok pelaku UMKM di Kota Keris, pada Jumat, 9 Desember 2022.

“Sumber dana bantuan tersebut berasal dari Dana Hibah Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2022, 1 Paket dengan box alumunium,” kata Kepala Diskop UMKM Sumenep, Chainur Rasyid, dilansir media Lensa Madura edisi 9 Desember 2022.

Menurut Inong, biasa Chainur Rasyid disapa, bantuan motor Viar roda 3 lengkap dengan boxnya tersebut, dapat digunakan secara maksimal guna menunjang kegiatan dan membantu kreativitas para pelaku UMKM Sumenep.

Nampaknya bantuan tersebut bukan cuma untuk membantu kreativitas kelompok penerima. Tetapi diduga kuat juga menjadi sarana ‘berkreativitas‘ Diskop UMKM dan Perindag Sumenep.

Sebagaimana diungkap salah satu perwakilan kelompok penerima hibah motor Viar dari Diskop UMKM dan Perindag Sumenep, berinisial GA yang mewanti-wanti agar disembunyikan identitasnya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Sekitar dua minggu lalu saya dihubungi salah satu pegawai dinas (Diskop UMKM dan Perindag Sumenep, red), yang meminta uang, katanya untuk diberikan kepada Kadis,” ungkapnya. Selasa (27/12).

Ditanya siapa pegawai dinas yang menghubunginya dan meminta uang untuk Kadis, dirinya enggan menjawab. Begitu pun  berapa jumlah uang yang diberikan. “Pastinya saya ngasih, pribadi,” sergah GA.

Sementara, kelompok UMKM Sumenep lain penerima bantuan serupa membenarkan ada ‘tali kasih‘ yang diberikan. “Ada yang 1 juta dibagi dua amplop, isinya 500 ribuan,” beber narasumber yang tak mau disebut namanya.

Ketika dikonfirmasi, Kepala Diskop UMKM dan Perindag Sumenep, menyampaikan, tidak ada dan tak pernah meminta apapun kepada setiap kelompok penerima, baik bantuan hibah motor Viar roda 3 maupun lainnya.

“Saya berterima kasih atas konfirmasi yang dilakukan. Saya sudah seringkali sampaikan ke teman-teman (Pegawai Diskop UMKM dan Perindag Sumenep, red) agar jangan meminta kepada penerima bantuan, dalam bentuk apapun,” katanya. Selasa (27/12).

Malah, Inong menyatakan apabila ditemukan adanya permintaan sesuatu dari Diskop UMKM dan Perindag Sumenep kepada penerima bantuan hibah agar dimutasi atau diproses secara hukum.

“Dilaporkan saja Mas kalau ada temuan seperti itu kepada Pak Sekda agar dipindah atau bila perlu dilaporkan ke penegak hukum sekalian sebagai efek jera,” tukasnya.

Kepala Diskop UMKM dan Perindag Sumenep, kemudian mempersilahkan untuk langsung bertemu pegawainya yang bertugas menangani bantuan hibah motor Viar bagi kelompok UMKM Kota Keris tersebut.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Lebih lanjut, Pegawai Diskop UMKM Sumenep, yang mengurus segala proses bantuan itu, sebut saja Mawar. Membantah perihal adanya permintaan uang terhadap penerima hibah motor Viar.

“Tidak ada permintaan uang atau tanda terima kasih berbentuk apapun kepada kelompok UMKM Sumenep yang menerima bantuan. Hanya pernah ada yang ngasih saya cengi’ (Sambal, red),” jelasnya.

Terakhir, Mawar tak menampik bahwa sempat ada kelompok penerima hibah yang memberi uang padanya tetapi ditolak. “Pernah ada yang memberi uang tapi saya kembalikan,” pungkas pegawai Diskop UMKM Sumenep tersebut.

Avatar of Suara Madura
Written By

Suara Madura Merupakan Portal berita Terkini Menyajikan Berita Sumenep, Jawa Timur, Surabaya, Malang, Madiun, Jember, Sidoarjo, Gresik, Madura, Jakarta Dll

Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Peristiwa

Peristiwa

SuaraMadura.id – Mantan Kades Batuampar, Kecamatan Guluk-Guluk, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur dikabarkan melakukan penganiayaan terhadap Wartawan Sumenep. Kejadian penganiayaan terhadap Wartawan Sumenep yang juga...

Peristiwa

SuaraMadura.id – Kapolres Sumenep datangkan Bidang laboratorium forensik atau Bidlabfor Polda Jatim ke lokasi kebakaran di Tricomp, salah satu unit usaha Mami Muda yang...

Peristiwa

SuaraMadura.id -Mami Muda, basecamp atau markas tempat berkumpulnya para Wartawan Sumenep yang sedang soroti kasus fraud 60 Miliar di BSI, dibakar si jago merah....

Peristiwa

Dirut Pertamina Nicke Widyawati menjelaskan penyebab awal kebakaran depo Plumpang dan korban jiwa yang ditimbulkan di hadapan Komisi VI DPR RI.

Peristiwa

KM Baruna Jaya Raya yang mengangkut sembako dan material dari Banyuwangi, Jawa Timur menuju Sapeken, Sumenep, Madura hilang kontak.

Peristiwa

Setelah mendapatkan telepon dari Ko Apen, Bripka RS bersama Briptu RG, anggota Provos Polres Sumenep Sumenep, kemudian mendatangi Mr Ball untuk melihat kejadian tersebut.

BACA JUGA :

Sosial

SuaraMadura.id – Petani bersama Pemdes setempat melaksanakan kerja bakti tahunan memperbaiki jalan tani di Geligir Karante Desa paseraman, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Sumenep. Minggu (28/5/23)....

Pendidikan

SuaraMadura.id – Sejumlah aktivis pemerhati kebijakan publik soroti tukar guling lahan Bangunan Klaster Rumput Laut Sumenep yang dilakukan Universitas Bahaudin Muhdary (Uniba Madura). Menurut...

Pendidikan

SuaraMadura.id – Kasek SMAN 1 Sumenep, Drs Ahmad Sulaiman berikan klarifikasi mengenai kabar adanya siswa yang dilarang pulang karena belum bayar SPP. Diberitakan sebelumnya...

Pendidikan

SuaraMadura.id – Akibat belum menyelesaikan pembayaran BPPMP, sejenis SPP. Beberapa siswa SMA Negeri 1 Sumenep dilarang meninggalkan sekolah. Kejadian ditahannya beberapa siswa SMA Negeri...

Pendidikan

SuaraMadura.id –  Masih terjadinya pungutan liar di SMA Negeri Sumenep seolah membuktikan ketidakberdayaan Cabdin Pendidikan Sumenep menghadapi mafia SPP. Persoalan pungutan sumbangan partisipasi pendidikan...

Advertisement