SuaraMadura.id | Sumenep – S3saat setelah sukses gelar jalan-jalan sehat (JJS). Terjadi penipuan menggunakan nomor pribadi Ketua Masyarakat Pengamat Percepatan Pembangunan Sumenep (MP3S).
Ihwal kecurigaan telah terjadi penipuan menggunakan nonor WhatsApp Ketua MP3S Musahnan, SE. diungkap oleh Kades Sapeken, Joni Junaidi pada Minggu, 19 November 2023 siang.
Dalam keterangannya, Joni Junaidi mengaku dihubungi oleh Ketua MP3S melalui WhatsApp, yang isi percakapannya adalah permintaan untuk meminjam sejumlah uang.
“Pak Haji Sahnan (Musahnan) menghubungi saya, katanya keponakannya sedang di rumah sakit dan ATM nya ketelan jadi mau pinjam uang 2 juta. Tapi saya curiga,” ungkap Kades Sapeken.
Kecurigaan timbul, kata Joni Junaidi dikarenakan nomor pribadi Musahnan seperti menghindar ketika ditelepon dan juga tetap membalas pesan suara yang dikirim dengan chat biasa.
“Saya telepon tidak diangkat, saya kirim pesan suara juga tetap dibalas chat. Yang paling buat saya curiga karena cara komunikasinya tidak seperti Pak Haji Sahnan,” ujarnya.
Ketua MP3S yang dihubungi membenarkan bahwasanya nomor WhatsApp pribadi miliknya disabotase oleh pihak yang tidak bertanggungjawab.
“Kronologisnya begini. Kemarin sekitar jam 14.45 ada nomor baru kirim dokumen ke WhatsApp saya. Begitu saya buka selang beberapa detik kemudian WhatsApp saya kehapus dan tak bisa dibuka,” jelasnya.
Musahnan menerangkan jika dirinya telah melaporkan hal tersebut ke provider seluler dan tidak bisa digunakan selama 1 minggu ke depan.
Ia pun meminta kepada kenalannya agar tidak merespon WhatsAppdari nomornya. “Saya minta tolong jika ada nomor saya yang menghubungi dan meminjam uang supaya tidak direspon karena itu penipuan,” tandasnya.