Connect with us

Hi, what are you looking for?

Pemerintahan

Sambutan Kecamatan Gayam Pada Wakil Bupati Sumenep Dinilai Lebay

Sambutan Kecamatan Gayam Pada Wakil Bupati Sumenep Dinilai Lebay
Ny. Hj. Dewi Khalifah Wakil Bupati Sumenep, Madura, berkunjung ke Kecamatan Gayam. © Redaksi.

SuaraMadura.id – Wakil Bupati Sumenep, Ny. Hj. Dewi Kholifah turun ke Pulau Sapudi hari ini Senin, 1 Agustus 2022. Segenap instansi, khususnya Kecamatan Gayam dinilai terlalu berlebihan dalam menyambut orang nomor dua di Kota Keris tersebut.

Kasak-kusuk yang berkembang, kunjungan wakil bupati perempuan pertama di Madura itu tidak lain dalam rangka kegiatan organisasi Muslimat NU se-Pulau Sapudi, sebagaimana terlihat dalam rundown acara Nyai Eva, biasa ia dipanggil.

Nyai Eva diketahui bakal berkunjung ke pengurus ranting Muslimat NU di setiap desa. Selain itu, belum diketahui pasti apa yang menjadi tujuan utama kehadirannya di Pulau Sapudi, termasuk santernya kabar beberapa agenda lain yang akan dilakukan.

Tak pelak kehadiran Nyai Eva yang juga menjabat sebagai Ketua Muslimat Kabupaten Sumenep tersebut menjadi perbincangan sejumlah aktivis pemuda yang biasa berkumpul di persimpangan jalan di Warung Ochid Institute.

Salah satunya Mas’udi, yang menyampaikan rasa herannya atas kesibukan mendadak sebab sejumlah instansi di Pulau Sapudi, khususnya Kecamatan Gayam yang terlihat sedang sibuk menghias kantor-kantornya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Ada apa,? Banyak instansi pasang umbul-umbul apa karena ada Wabup (Wakil Bupati Sumenep, red) mau datang,” ucap aktivis jalanan itu. Senin (1/8) pagi.

Udi sapaan akrab dari Mas’udi menilai, sejumlah instansi di Kecamatan Gayam, mendadak kreatif. Padahal kata dia, sebelum-sebelumnya seperti tak menghiraukan apa-apa.

Namun tiba-tiba umbul-umbul nampak sudah berjejer rapi terpadu di depan instansi yang lokasinya berada persis di pinggir poros jalan utama Kecamatan Gayam.

“Penyambutan pihak Kecamatan Gayam menurut saya terlalu berlebihan sehingga semua intansi terkait diundang, sedangkan informasi yang saya dapet kedatangan Nyai Wabub (Wakil Bupati Sumenep, red), tidak membawa misi dari kabupaten,” ujarnya.

Maraknya pemasangan umbul-umbul di instansi terkait itu, kata Udi, menimbulkan stigma dua versi, yakni antara menyambut kedatangan Wakil Bupati Sumenep dan menyambut hari kemerdekaan Indonesia.

“Saya berfikir positif saja, mungkin ini karena momentumnya menyambut hari kemerdekaan,” katanya, sembari menyeruput kopi hitam pekat di depannya.

Tak berselang lama, melintas mobil plat merah yang diketahui merupakan mobil dinas Kecamatan Gayam, seraya dari dalam mobil tersebut mengeluarkan suara himbauan pada masyarakat di sepanjang jalan agar memasang bendera merah putih.

“Kepada masyarakat yang rumahnya di pinggir jalan diharap untuk memasang bendera merah putih, karena hari ini sudah masuk bulan Agustus untuk menyambut hari kemerdekaan,” ucap penyiar keliling yang menggunakan mobil dinas Kecamatan Gayam itu.

Dikonfirmasi terpisah, salah satu Pegawai Kecamatan Gayam, Nanang Ari Susanto membenarkan bahwa saat ini Wakil Bupati Sumenep, Ny. Dewi Kholifah bakal turun Kecamatan Gayam.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Wabup Sumenep mau turun ke acara Muslimat NU, kita kan tuan rumah jadi persiapan untuk menyambut,” ujarnya.

Disinggung apakah pemasangan bendera yang menghiasi pintu gerbang Kecamatan Gayam juga sebagai bentuk penyambutan kedatangam Wakil Bupati Sumenep.

Nanang justru mengaku tidak, hal itu dilakukan lantaran saat ini momentumnya masuk Agustusan. “Itu dihias-hias karena memang momentum Agustusan,” tukasnya.

Dikonfirmasi terkait siapa saja yang dilibatkan pada penyambutan Wakil Bupati Sumenep yang dinilai pemuda Pulau Sapudi berlebihan alias lebay, Nanang mengaku masih sibuk persiapan acara dan mematikan telpon. (RT)

Avatar of Suara Madura
Written By

Suara Madura Merupakan Portal berita Terkini Menyajikan Berita Sumenep, Jawa Timur, Surabaya, Malang, Madiun, Jember, Sidoarjo, Gresik, Madura, Jakarta Dll

Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Peristiwa

Peristiwa

SuaraMadura.id – Mantan Kades Batuampar, Kecamatan Guluk-Guluk, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur dikabarkan melakukan penganiayaan terhadap Wartawan Sumenep. Kejadian penganiayaan terhadap Wartawan Sumenep yang juga...

Peristiwa

SuaraMadura.id – Kapolres Sumenep datangkan Bidang laboratorium forensik atau Bidlabfor Polda Jatim ke lokasi kebakaran di Tricomp, salah satu unit usaha Mami Muda yang...

Peristiwa

SuaraMadura.id -Mami Muda, basecamp atau markas tempat berkumpulnya para Wartawan Sumenep yang sedang soroti kasus fraud 60 Miliar di BSI, dibakar si jago merah....

Peristiwa

Dirut Pertamina Nicke Widyawati menjelaskan penyebab awal kebakaran depo Plumpang dan korban jiwa yang ditimbulkan di hadapan Komisi VI DPR RI.

Peristiwa

KM Baruna Jaya Raya yang mengangkut sembako dan material dari Banyuwangi, Jawa Timur menuju Sapeken, Sumenep, Madura hilang kontak.

Peristiwa

Setelah mendapatkan telepon dari Ko Apen, Bripka RS bersama Briptu RG, anggota Provos Polres Sumenep Sumenep, kemudian mendatangi Mr Ball untuk melihat kejadian tersebut.

BACA JUGA :

Inspirasi

SuaraMadura.id – Genangan air yang membunuh busi. Bubur-bubur tanah liat yang memualkan sendi-sendi. Onggahan batu yang berbunyi gardem-gardem. Curang curam singamatkattor roda-roda menjadi hiasan...

Kesehatan

SuaraMadura.id – Direktur RSUD Dr. H. Moh Anwar Sumenep, dikabarkan akan diganti timbulkan kekhawatiran penurunan kinerja rumah sakit plat merah Kota Keris tersebut. Wajah...

Berita

SuaraMadura.id – Nelayan Masalembu Kabupaten Sumenep sampai detik ini terus berjuang untuk menjaga laut dari alat tangkap yang merusak. Kembali Nelayan Masalembu bersitegang dengan...

Layanan Publik

SuaraMadura.id – Meski belum mengantongi Izin resmi, kapal tongkang penyeberangan dari Batu Guluk – Mamburit di wilayah Kepulauan Kangean, Sumenep, tetap beroperasi. Keselamatan penumpang...

Sosial

SuaraMadura.id – Petani bersama Pemdes setempat melaksanakan kerja bakti tahunan memperbaiki jalan tani di Geligir Karante Desa paseraman, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Sumenep. Minggu (28/5/23)....

Advertisement