Connect with us

Hi, what are you looking for?

PPPK Guru Sumenep Berikan Uang Sebelum Terima SK, Untuk Siapa?
Bupati Achmad Fauzi menyerahkan SK PPPK Guru Sumenep secara simbolis di Gedung Graha Adhi Poday, Kota Sumenep, Madura. Foto/Realita.

Pendidikan

PPPK Guru Sumenep Berikan Uang Sebelum Terima SK, Untuk Siapa?

SUMENEP – Sebanyak 521 Guru honorer di Kabupaten Sumenep yang akan menerima Surat Keputusan (SK) Bupati tentang pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) dikabarkan dimintai sejumlah uang oleh koordinator Kabupaten (Koorkab).

Diketahui, pemberian SK PPPK Guru yang tersebar di 27 kecamatan dengan masa perjanjian kerja selama 5 tahun terhitung mulai 1 Maret 2022 itu diserahkan langsung oleh Bupati Achmad Fauzi dan dihadiri juga Kepala BKPSDM Sumenep.

Namun, sekitar seminggu sebelum acara penyerahan SK yang berlangsung di Gedung Graha Adhi Poday Sumenep, masing-masing peserta PPPK Guru yang lulus tes diminta menyerahkan uang senilai ratusan ribu rupiah yang dikemas dengan bahasa ‘kontribusi’.

Baca juga:  Hilang Peluang Nakes Puskesmas Pasongsongan Jadi PPPK Meski Telah Bertaruh Nyawa

“Setiap yang menerima SK diminta untuk menyerahkan uang sebesar dua ratus lima puluh ribu rupiah,” ungkap A (inisial) narasumber yang juga merupakan salah satu penerima SK PPPK Guru. Jum’at (10/6).

Menurut A, alasan permintaan uang tersebut sebagai ganti biaya sewa gedung dan soundsystem. “Berapa sih biaya sewa gedung dan sound. Coba dikalikan saja Mas, dua ratus lima puluh ribu kali 521 penerima SK PPPK Guru,” ujarnya.

Advertisement. Scroll to continue reading.
PPPK Guru Sumenep Berikan Uang Sebelum Terima SK, Untuk Siapa?

Acara penyerahan SK PPPK Guru Sumenep di Gedung Graha Adhi Poday, Kota Sumenep, Madura. © Redaksi.

Upaya penelusuran keterangan yang diterima pun dilakukan dengan menemui pengurus Koorkab PPPK Guru Kabupaten Sumenep yakni Buhari dan Sariyadi di sebuah rumah makan di Jalan Lingkar Barat, Jum’at (10/6) malam.

Awalnya, kedua pengurus Korkab tersebut membantah adanya dugaan permintaan uang kepada para PPPK Guru sebelum penyerahan SK berlangsung. “Tidak ada permintaan uang dari Koorkab kepada anggota (PPPK Guru, red),” bantah Buhari.

Tetapi, ketika didesak lebih jauh mengenai hal tersebut, akhirnya Buhari mengakui bahwasanya ada pemberian uang dari para PPPK Guru sebelum penyerahan SK. “Itu murni kesadaran dari anggota tidak ada paksaan,” dalihnya.

Baca juga: Korban Dugaan Penganiayaan Asal Gapura Minta Polres Sumenep Tegakkan Hukum

Kedua pengurus Koorkab itu pun menyatakan bahwa apa yang diberikan anggota PPPK Guru Sumenep itu tidak dinikmati mereka tanpa menyebutkan secara jelas, kepada siapa uang tersebut mengalir.

Titik terang mengenai aliran dana yang masuk kategori pungutan tak resmi alias pungli itu nampak ketika datang kesempatan mewawancarai salah satu koordinator kecamatan (Koorcam) PPPK Guru Sumenep, berinisial S.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Waktu itu Koorcam se-Kabupaten Sumenep dikumpulkan di rumah Pak Yudi (Bendahara Koorkab, red) untuk membahas permintaan uang kepada calon penerima SK PPPK Guru, Jadi kami Koorcam yang berkomitmen dengan anggota,” beber S, Rabu (15/6).

Kemudian, S memperlihatkan chat Ketua Koorkab di group PPPK Guru Sumenep. “Peserta Ngantos Gaji. Koorkab ngantos kekurangan kontribusi. Bagi yang terlanjur berjanji kami masih bersabar menanti atau tidak sama sekali,” ketik Buhari.

Terakhir, S mengungkapkan, dalam rapat tersebut Sariyadi mengatakan kalau dana yang terkumpul dari seluruh PPPK Guru Sumenep akan diberikan kepada sejumlah pihak. “Katanya Pak Sariyadi uang itu untuk Dinas Pendidikan, BKN dan BKD (BKPSDM),” tukasnya.

Konfirmasi lebih lanjut dirasa perlu untuk dilakukan kepada pihak-pihak yang disebut Koorcam menikmati uang ‘kontribusi’ peserta PPPK Guru Sumenep yang jika ditotal berjumlah ratusan juta tersebut.

Advertisement. Scroll to continue reading.
Avatar of Suara Madura
Written By

Suara Madura Merupakan Portal berita Terkini Menyajikan Berita Sumenep, Jawa Timur, Surabaya, Malang, Madiun, Jember, Sidoarjo, Gresik, Madura, Jakarta Dll

Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

Peristiwa

Peristiwa

SuaraMadura.id – Mantan Kades Batuampar, Kecamatan Guluk-Guluk, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur dikabarkan melakukan penganiayaan terhadap Wartawan Sumenep. Kejadian penganiayaan terhadap Wartawan Sumenep yang juga...

Peristiwa

SuaraMadura.id – Kapolres Sumenep datangkan Bidang laboratorium forensik atau Bidlabfor Polda Jatim ke lokasi kebakaran di Tricomp, salah satu unit usaha Mami Muda yang...

Peristiwa

SuaraMadura.id -Mami Muda, basecamp atau markas tempat berkumpulnya para Wartawan Sumenep yang sedang soroti kasus fraud 60 Miliar di BSI, dibakar si jago merah....

Peristiwa

Dirut Pertamina Nicke Widyawati menjelaskan penyebab awal kebakaran depo Plumpang dan korban jiwa yang ditimbulkan di hadapan Komisi VI DPR RI.

Peristiwa

KM Baruna Jaya Raya yang mengangkut sembako dan material dari Banyuwangi, Jawa Timur menuju Sapeken, Sumenep, Madura hilang kontak.

Peristiwa

Setelah mendapatkan telepon dari Ko Apen, Bripka RS bersama Briptu RG, anggota Provos Polres Sumenep Sumenep, kemudian mendatangi Mr Ball untuk melihat kejadian tersebut.

BACA JUGA :

Inspirasi

SuaraMadura.id – Genangan air yang membunuh busi. Bubur-bubur tanah liat yang memualkan sendi-sendi. Onggahan batu yang berbunyi gardem-gardem. Curang curam singamatkattor roda-roda menjadi hiasan...

Kesehatan

SuaraMadura.id – Direktur RSUD Dr. H. Moh Anwar Sumenep, dikabarkan akan diganti timbulkan kekhawatiran penurunan kinerja rumah sakit plat merah Kota Keris tersebut. Wajah...

Berita

SuaraMadura.id – Nelayan Masalembu Kabupaten Sumenep sampai detik ini terus berjuang untuk menjaga laut dari alat tangkap yang merusak. Kembali Nelayan Masalembu bersitegang dengan...

Layanan Publik

SuaraMadura.id – Meski belum mengantongi Izin resmi, kapal tongkang penyeberangan dari Batu Guluk – Mamburit di wilayah Kepulauan Kangean, Sumenep, tetap beroperasi. Keselamatan penumpang...

Sosial

SuaraMadura.id – Petani bersama Pemdes setempat melaksanakan kerja bakti tahunan memperbaiki jalan tani di Geligir Karante Desa paseraman, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Sumenep. Minggu (28/5/23)....

Advertisement